1197 - Pertunjukan Keliling Kota dalam Teater

Kategori Proyek

perjalanan

Deskripsi Proyek

Kota dalam Teater mengangkat isu-isu kota yang dihadapi Makassar, yakni reklamasi pantai, meningkatnya jumlah orang gila, dan aksi bunuh diri yang terjadi . Saya ingin melakukan pertunjukan keliling Kota dalam Teater ke kota-kota yang mengalami isu yang sama yang dihadapi oleh Makassar. Ada 3 pertunjukan yang berlangsung secara berturut-turut di 3 titik lokasi yang berbeda.

Latar Belakang Proyek

Inisiasi proyek Kota dalam Teater dimunculkan di tahun 2015 setelah mengamati gejala minimnya partisipasi warga kota terhadap persoalan-persoalan yang dihadapi kota tempatnya bermukim. Partisipasi warga terhadap kota dapat diwujudkan salah satunya dengan cara menyatakan pandangannya atas proses pembangunan kehidupan kota yang tidak sehat yang berpeluang merusak ekosistem hidup bersama. Proyek Kota dalam Teater merupakan proyek pembacaan isu-isu kota melalui riset terhadap warga kota. Warga kota dari berbagai latar belakang mengungkapkan persepsi mereka perihal persoalan yang dihadapi kota di mana mereka bermukim. Data dari riset terhadap warga kota tersebut dielaborasi dan diwujudkan ke atas panggung teater. Proyek ini juga berkolaborasi dengan penyair-penyair asal Makassar. Puisi-puisi mereka tentang Makassar dihadirkan untuk melihat pandangan puitik warga terhadap kotanya. Proyek Kota dalam Teater adalah proyek jangka panjang yang direncanakan berlangsung selama 10 tahun, dimulai tahun 2015 dan berakhir pada tahun 2025. Tahun 2015 dipentaskan 3 pertunjukan yang berdasar pada 3 isu utama yang dihadapi kota Makassar, yakni kemacetan lalu lintas, sampah dan baliho, serta banjir yang terjadi setiap tahun. Tahun 2017 dipentaskan pula 3 pertunjukan yang berangkat dari 3 isu utama yang dihadapi kota Makassar, yaitu reklamasi pantai Losari, meningkatnya jumlah orang gila, dan aksi bunuh diri yang terjadi.

Masalah yang Diangkat

Kota dalam Teater mengangkat isu-isu yang dialami kota Makassar yaitu reklamasi pantai Losari, meningkatnya jumlah orang gila, dan aksi bunuh diri yang terjadi. Isu-isu ini diangkat berdasarkan riset terhadap warga kota Makassar perihal pandangan mereka atas kota Makassar.

Indikator Sukses

1. Penonton tergerak untuk menyatakan pandangannya terhadap isu-isu yang dihadapi kota yang ditinggalinya. 2. Penonton menyadari pentingnya partisipasi warga kota atas berbagai persoalan yang dihadapi kota di mana ia bermukim.

Lokasi

Palu, Manado, Jakarta, Bali

Dana yang Dibutuhkan

Rp.150 Juta

Durasi Proyek

1 bulan